BREAKING NEWS

Category 5

Category 6

  • #Material #Cinema4D 82 Vray Library

  • #Material #Cinema4D #Shaderpack Vol 1

  • #MaterialCinema4D : 5 Premade grass materials

  • #MaterialCinema4D : architecture material pack

  • #MaterialCinema4D : Sharky Material Pack V1

  • Magazine 3D Art & Design Vol. N 1

  • Category 7

    Friday, September 13, 2013

    Mengenal After Effect

    Intinya After Effect digunakan untuk menambahkan efek-efek visual dan juga membantu anda dalam hal desain layout yang teranimasi pada projek video anda.
    Tata Letak

    Mengenal After Effect web desain grafis
    layout after effect

    Kita mulai pembahasan dari atas tampilan software ini. Disana terdapat beberapa menu. Lalu dibagian bawahnya terdapat Toolbar yang terdiri dari banyak icon yang merupakan tool operasional program.
    Lalu bagian kiri terdapat sejenis library dan juga tampilan thumbnail dari elemen yang ada bila di seleksi.
    Dibagian kanan terdapat pallete-pallete seperti Character, paragraph, info dan lain-lain.
    Dibagian bawah terdapat sejenis detail effecttimeline, dan akan bertambah jendela bagian ini dalam bentuk tabs. Contohnya saat kita mengklik menu Composition > Add to Render Queue. Maka tampilan bawah ini berubah menjadi jendela tersebut.
    Penggunaan
    Penggunaan After ini secara prosedur mungkin agak membingungkan. Namun tentu ada alasan mengapa agak rumit seperti demikian. Prosedurnya yaitu saat anda membuka program ini, anda tidak menemukan apa-apa. Anda diharuskan untuk membuat komposisi baru dengan cara mengklik menu Composition > New Composition (ctrl+n). Isikan opsi-opsi yang ada dalam jendela yang keluar seperti nama komposisi, width dan height video, Pixel RatioFrame rate, kualitas resolusi saat pengeditan, dan juga durasi.
    Lalu import footage (video dasar) yang anda punya kedalam library, termasuk juga gambar-gambar atau file audio yang anda punya. Caranya dengan mengklik menu file > import > file (ctrl+i).
    Lalu tinggal menyeret elemen-elemen apa saja yang ada di library tadi kedalam timeline, memberi efek, menambahkan mask, memanipulasi gambar, dan sebagainya. Intinya proses pembuatan efek dilakukan.
    Saat efek atau projek sudah selesai. Tahap akhirnya yaitu merender projek tersebut. Render adalah proses untuk menyatukan file projek kita, menjadi file yang berformat openable, yakni berformat yang mudah dibuka seperti avi, wmf, gif dan sebagainya.
    Percobaan Sederhana
    Sekarang mari kita coba untuk membuat sesuatu di After Effect. Contoh sederhana saja ya, kita akan membuat sebuah gambar teks yang memiliki efek seperti sedang ditulis -writing
    Baik langsung saja langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
    Pembuatan
    Langkah ke 1:
    Setelah software terbuka, maka pilih menu composition > new composition. Atau bisa diakses cepat dengan shortcut ctrl + N.
    Langkah ke 2:
    Pada composisiton name, isikan nama yang anda inginkan; Pada preset, isikan ukuran video anda; Pada kotak Duration isikan durasi video anda. Bila bingung, sama kan saja dengan penulis. Klik saja ok.
    Langkah ke 3:
    Gunakan Tool Horizontal Type Tool lalu ketikkan sesuatu di bagian composition. Ganti jenis teks anda menjadi lebih catchy layaknya desain grafiti. Saya menggunakan font URBAN HOOK-UPZ; Ubahlah warnanya.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    texting_in_ae

    Langkah ke 4:
    Lalu pilihah Pen Tool dan telusurilah teks anda dimulai dari bagian kiri bawah seperti gambar dibawah ini:

    Mengenal After Effect web desain grafis
    tracking text ae

    Langkah ke 5:
    Jika sudah, berilah efek stroke. Pilih Effect > Generate > Stroke. Perbesarlah ukuran stroke sehingga menutupi teks kita.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    stroking image

    Langkah ke 6:
    Ubahlah Paint Style menjadi Reveal Original Image.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    revealing stroke

    Langkah ke 7:
    Pastikan slider berada pada awal frame seperti ini.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    slider

    Langkah ke 8:
    Tampilkan Effect Stroke pada Source name dengan cara mengklik tombol segitiga sampai terlihat efek Stroke itu.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    start

    Langkah ke 9:
    Pada bagian Start, kliklah stopwatch. Ganti nilainya menjadi 100%.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    keying

    Langkah ke 10:
    Geser Slider menuju pada detik ke 2, klik keyframe dan ganti nilainya menjadi 0%.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    keying 2

    Langkah ke 11:
    Selesai.
    Render
    Sekarang waktunya merender, yaitu menjadikan file project kita menjadi file openable -dengan program lain- seperti format avi dan gif. Kita akan mencoba merender file yang baru kita buat tadi yaitu sebagai berikut:
    Langkah ke 1:
    Pilih menu Composition > Add to Render Queue.
    Langkah ke 2:
    Maka akan terlihat jendela Current Render pada bagian bawah. Klik Best Settings pada Render Settings. Pilih pilihan yang anda inginkan. Langsung saja pilih ok.
    Langkah ke 3:
    Pilih Loseless pada bagian Output Module. Lalu ubah opsi-opsi yang anda inginkan. Pada contoh ini kita menginginkan outputnya adalah format gif. Ganti format menjadi animated gif. Lalu klik Ok.

    Mengenal After Effect web desain grafis
    lossless

    Langkah ke 4:
    Pada bagian Output To: Tentukan direktori untuk file tersebut.

    Langkah ke 

    5: Lalu klik tombol Render.

    Post a Comment

     
    Copyright © 2013 - zirakarisma.blogspot.com Artikel Seni
    Powered byBlogger